UNSUR-UNSUR DALAM KEHIDUPAN
SEHARI-HARI
Unsur di alam ada 92 unsur ( 70 unsur logam dan 22 unsur
bukan logam ).
Unsur buatan ada 17 unsur, semuanya unsur logam :
beberapa unsur logam : Fe, Al, Sn, Ni, Cu, Ag danAu. Beberapa
unsur bukan logam : O, N, C, P dan I.
A. Metalurgi
Metalurgi adalah proses pengolahan bahan-bahan alam menjadi
unsur logam dan pengolahan selanjutnya menjadi logam dengan sifat-sifat yang
diinginkan.
Proses pengolahan logam dari bentuk bijih hingga menjadi
logam unsure melalui 3 tahap :
1. Pemekatan bijih
Bijih bukan merupakan zat murni, tetapi masih mengandung
batuan tak berharga yang disebut batu reja ( gangue ). Cara menghilangkan batu
reja yaitu dengan bijih dihancurkan dan digiling ( untuk melepaskan butir-butir
mineral ) pengapungan (floatasi) / penarikan dengan magnet atau
bila perlu dilakukan dengan proses kimia, sepeti pemanggangan yang bertujuan
menguapkan pengotor yang mudah menguap, membakar zat-zat organic serta mengubah
bijih sulfide atau karbonat menjadi oksida.
2. Peleburan ( smelting )
Peleburan adalah proses reduksi dalam industri logam
3. Pemurnian ( refining )
Pemurnian adalah proses penyesuaian
komposisi kotoran dalam logam kasar.
Beberapa cara untuk pemurnian :
a. Elektrolisis, misalnya pemurnian
tembaga dan nikel
b. Destilasi, misalnya pemurnian
seng dan raksa
c. Peleburan ulang, dengan suatu fluks, misalnya pemurnian
besi
B. Unsur
Logam
Sifat-sifat istimewa logam :
1. Kuat dan keras, kecuali Na
dan Hg
2. Dapat ditempa ( malleable)
dan dapat diregangkan (ductile)
3. Merupakan konduktor
listrik dan panas yang baik
4. Mengkilap jika digosok
1. Besi ( Fe )
Produksi besi dunia per tahun = 1.000.000.000
ton.
Bijih besi pada kulit bumi : Hematit (Fe2O3),
Magnetit(Fe3O4), Pirit (FeS2), dan Siderit
(FeCO3).
CaSiO2 dipakai sebagai bahan baku semen atau
lapisan dasar rel kereta api.
Macam besi hasil pengolahan :
1. Besi kasar (pig iron) / Besi tuang (cast
iron) : 95% Fe, 4% C dan
1% Si.
2. Besi tempa (wrought iron) :
98-99% Fe dan 0,05-0,2% C
3. Baja
(steel)
: 98-99% Fe dan 0,5-1,5% C.
4. Baja putih (stainless steel) :
campuran 72% Fe, 19% Cr dan 9% Ni.
2. Aluminium (
Al )
Sifat-sifat aluminium : logam yang ringan, keras,
mengkilap, tidak beracun, mudah ditempa dan direntangkan
Logam terbanyak di kulit bumi sebesar 7,8%.
Bijih aluminium : Bauksit (Al2O3.
2H2O), Mika (K-Mg-Al-Silikat) dan, tanah liat (Al2Si2O7.
2H2O).
Pengolahan Al :
- Pemurnian bauksit dari pengotor Fe2O3
dan SiO2
- Reduksi dengan C (batubara) :
2 Al2O3
+ 3 C --------- 4 Al
+ 3 CO2 (redoks)
3. Timah ( Sn )
Bijih timah : Kasiterit / batu timah (SnO).
Pengolahan timah : 2 SnO + C
-------- 2 Sn + CO2
(redoks)
Macam campuran timah :
1.
Kaleng
: baja yang dilapisi timah.
2. Perunggu
: campuran timah
(Sn) dan tembaga (Cu).
3.
Solder
: campuran timah (Sn) dan timbal (Pb).
4. Nikel ( Ni )
Bijih nikel : Pentlandit (NiS.FeS), Garnierit
(Ni-Mg-Silikat).
Macam campuran nikel :
1. Stainless steel : campuran 72%
Fe, 19% Cr dan 9% Ni.
2. Mata uang nikel : campuran 75% Cu dan 25% Ni.
3.
Monel
: campuran 35% Cu dan 65% Ni.
4. Alnico : campuran aluminium (Al), nikel (Ni)
dan kobalt (Co).
5. Tembaga ( Cu )
Bijih tembaga : Sulfida kalkopirit (CuS.Fe2S3),
biasanya mengandung bijih emas dan perak.
Pengolahan tembaga : Dengan memanggang
dan melelehkan bijih tembaga :
CuS.Fe2S3 + 5 O2
------- 2 Cu + 2FeO + 4 SO2
(redoks).
Macam campuran tembaga :
1. Perunggu : campuran tembaga dan timah
2. Kuningan : campuran tembaga dan seng
6. Perak ( Ag )
Bijih perak : argentit ( Ag2S) , biasanya
tercampur dengan Au dan Cu.
Sifat-sifat perak : logam yang berwarna putih dan
sangat mengkilap, terutama bila digosok.
Konduktor listrik dan panas yang baik
, dapat ditempa dan diregangkan.
Kegunaan : uang, perhiasan, cermin,film
fotografi, menyepuh
Pengolahan perak :
4 Ag + 8NaCN + O2 + 2H2O
------ 4NaAg(CN)2 + 4 NaOH + 2S
4Ag2S + 8NaCN + O2 + 2H2O
------- 4NaAg(CN)2 + 4NaOH + 2S
2NaAg(CN)2 + Zn -------
2Ag + Na2Zn(CN)4
Pemurnian perak dilakukan dengan elektrolisa dengan larutan
AgNO3 yang diasamkan dengan HNO3
1%, anoda terdiri dari perak kotor, sedangkan katoda
perak murni, reaksinya :
7.
Emas ( Au )
Kegunaan
: sebagai perhiasan dan mata uang
Sifat-sifat emas : logam lunak, warna
kuning, mudah ditempa ( malleable ) dan paling dapat mulur ( ductile ), tidak
bereaksi dengan oksigen dan tidak mengalami korosi diudara. Tidak dapat
bereaksi dengan asam maupun basa. Tetapi dapat larut dalam Aqua Regia, yaitu
campuran 3 bagian HCl pekat dengan 1 bagian HNO3 pekat.
Pengolahan emas :
Bijih emas bercampur dengan bijih tembaga dan perak, karena
massa jenis emas lebih besar dari tembaga dan perak maka pemisahannya
berdasarkan berat jenis.
Kemurnian emas dinyatakan dalam karat. Emas murni adalah 24
karat.
Emas 22 karat mengandung
22 x 100% massa emas
24
C. UNSUR BUKAN LOGAM
SOAL EVALUASI MATERI UNSUR DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
SOAL EVALUASI MATERI UNSUR DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI2
Sumber:
KIMIA untuk SMA kelas X, Unggul Sudarmo, Penerbit Erlangga, 2004
KIMIA 1 SMU, untuk Kelas 1, Irfan Anshori dan Hiskia Ahmad, Penerbit Erlangga, 1999
KIMIA untuk SMA/MA, kelas X, Tarti Harjani, dkk, Penerbit Masmedia, 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar